IslamDNet - Sebelum melaksanakan puasa hendaklah kita berniat terlebih dahulu. Niat berarti kehendak atau keyakinan hati untuk melakukan sesuatu. Dengan berniat bisa jadi untuk membedakan antara ibadah satu dengan lainnya. Bisa juga untuk membedakan tujuan melakukan suatu amalan, apakah tujuannya karena Allah atau karena yang lain selain Allah.
Begitu juga dengan puasa di bulan Ramadhan, hendaklah dilakukan dengan niat, baca doa/niat puasa dan buka puasa. Niat puasa pada bulan Ramadhan bisa diniatkan pada malam harinya atau sebelum fajar. Karena kalau niatnya sesudah fajar, maka puasanya tidak sah.
 |
| Hadist tentang puasa |
Hadist tentang niat puasa Ramadhan
Dari Hafsah, Ummul Mukminin: "Bahwasanya Rasulullah telah bersabda: Barang siapa yang tidak menetapkan (niat) berpuasa sebelum fajar, maka
tidak ada puasa baginya (tidak sah puasanya)." (Hadits diriwayatkan oleh
Imam Lima).
Dari Anas bin Malik, ia berkata: "Bersabda Rasulullah: Sahurlah kamu,
karena dalam sahur itu terdapat berkah yang besar." (HR. Bukhari -
Muslim)
"Sesungguhnya mengakhirkan sahur itu merupakan sunnah dari para rasul." (HR. Ibnu Hibban)
"Ummatku selalu dalam kebaikan selagi mensegerakan berbuka dan mengakhirkan (melambatkan) sahur." (HR. Ahmad)
Melakukan sahur itu sangat dianjurkan, dan sahur itu sebaiknya diakhirkan karena itu merupakan sunnah Rasul. Dengan bersahur pastinya tubuh akan menjadi lebih kuat, berbeda dengan tidak sahur, tubuh akan cepat lemas, haus, maupun lapar.
Hadist tentang buka puasa Ramadhan
Dari Salman bin Amir Adh Dhabiyyi, dari Rasulullah, beliau bersabda: "Bila seseorang di antara kamu berbuka puasa, hendaklah dengan buah
korma, bila tidak ada, maka berbukalah dengan air, sebab air itu suci."
(Hadits diriwayatkan oleh Imam Lima)
Dari Sahl bin Sa’ad, ia berkata: "Bahwasanya Rasulullah telah bersabda: Amat baik orang-orang itu senantiasa
menyegerakan berbuka (dalam puasanya)." (HR Bukhari dan Muslim)
Dalam berbuka puasa hendaklah menyegerakan berbuka jika sudah waktunya. Adapun makanan yang bagus untuk berbuka ialah buah korma, air, atau makanan manis lainnya.