IslamDNet - Mengerjakan puasa di bulan Ramadhan merupakan perintah Allah yang dasarnya sudah jelas ada dalam Al-Qur'an yaitu dalam surat Al-Baqarah ayat 183-185. Puasa tersebut diwajibkan bagi orang-orang beriman sebagai jalan untuk mencapai derajat taqwa dalam pandangan Allah SWT.
Meskipun begitu, bagi orang-orang tertentu yang tidak dapat melaksanakan puasa, ada keringanan misalnya dengan membayar fidyah. Untuk mengetahui siapa saja yang boleh berbuka puasa dibulan Ramadhan, silahkan baca 4 Golongan Orang Yang Boleh Berbuka di Bula Ramadhan.
Meskipun begitu, bagi orang-orang tertentu yang tidak dapat melaksanakan puasa, ada keringanan misalnya dengan membayar fidyah. Untuk mengetahui siapa saja yang boleh berbuka puasa dibulan Ramadhan, silahkan baca 4 Golongan Orang Yang Boleh Berbuka di Bula Ramadhan.
Berpuasa pastinya memiliki banyak keutamaan, seperti hadist-hadist berikut ini yang menjelaskan tentang keutamaan puasa di bulan Ramadhan maupun keutamaan bulan Ramadhan itu sendiri:
2.
“Seorang hamba yang berpuasa dalam sehari di jalan Allah, maka akan
dijauhkan Allah orang tersebut pada hari itu wajahnya dari neraka sejauh
70 musim dingin.” (HR Bukhari - Muslim)
3. “Sesungguhnya, di surga, ada pintu yang dinamakan Ar-Rayyân. Orang-orang yang berpuasa akan masuk melaluinya pada hari kiamat. Tidak ada seorang pun yang melewatinya, kecuali mereka. Dikatakan, ‘Di mana orang-orang yang berpuasa?’ Lalu mereka memasukinya. Jika (orang) terakhir dari mereka telah masuk, (pintu) itupun dikunci sehingga tidak ada seorang pun yang melaluinya.” (HR. Bukhari - Muslim)
4. “Shalat yang lima waktu, satu Jumat ke Jumat berikutnya, dan satu Ramadhan ke Ramadhan berikutnya, menjadi penebus dosa yang dilakukan di antara keduanya, selama dia menjauhi dosa-dosa besar.” (HR. Muslim dan Ahmad)
5. “Jika Ramadhan telah tiba, pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan syaithan-syaithan dibelenggu.” (HR. Bukhari - Muslim)
3. “Sesungguhnya, di surga, ada pintu yang dinamakan Ar-Rayyân. Orang-orang yang berpuasa akan masuk melaluinya pada hari kiamat. Tidak ada seorang pun yang melewatinya, kecuali mereka. Dikatakan, ‘Di mana orang-orang yang berpuasa?’ Lalu mereka memasukinya. Jika (orang) terakhir dari mereka telah masuk, (pintu) itupun dikunci sehingga tidak ada seorang pun yang melaluinya.” (HR. Bukhari - Muslim)
4. “Shalat yang lima waktu, satu Jumat ke Jumat berikutnya, dan satu Ramadhan ke Ramadhan berikutnya, menjadi penebus dosa yang dilakukan di antara keduanya, selama dia menjauhi dosa-dosa besar.” (HR. Muslim dan Ahmad)
5. “Jika Ramadhan telah tiba, pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan syaithan-syaithan dibelenggu.” (HR. Bukhari - Muslim)