IslamDNet - Surah Ar-Ruum adalah surah dalam Al-Qur'an yang berada dalam urutan ke-30, terdiri atas 60 ayat, termasuk golongan surah Makkiyah, dan terdapat pada juz-21. Surah Ar-Ruum artinya Bangsa Romawi, sebagaimana terdapat pada ayat ke-2 surah ini.
Dengan membaca, memahami, dan mengamalkan isi dari Al-Qur'an khususnya dari surah Ar-Ruum ini semoga membawa kebaikan, keberkahan, dan pelajaran. Berikut adalah surah Ar-Ruum tulisan Arab dan terjemahannya dalam bahasa Indonesia lengkap dari ayat 1 sampai 60:
Ar-Ruum |
بِسْمِ اللَّـهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
الٓمٓ
1. Alif Laam Miim
غُلِبَتِ ٱلرُّومُ
2. Telah dikalahkan bangsa Rumawi,
فِىٓ أَدْنَى
ٱلْأَرْضِ وَهُم مِّنۢ بَعْدِ
غَلَبِهِمْ سَيَغْلِبُونَ
3. di negeri yang terdekat dan
mereka sesudah dikalahkan itu akan menang
فِى بِضْعِ
سِنِينَ ۗ لِلَّهِ ٱلْأَمْرُ
مِن قَبْلُ وَمِنۢ بَعْدُ
ۚ وَيَوْمَئِذٍ يَفْرَحُ
ٱلْمُؤْمِنُونَ
4. dalam beberapa tahun lagi. Bagi
Allah-lah urusan sebelum dan sesudah (mereka menang). Dan di hari (kemenangan
bangsa Rumawi) itu bergembiralah orang-orang yang beriman,
بِنَصْرِ ٱللَّهِ
ۚ يَنصُرُ مَن
يَشَآءُ ۖ وَهُوَ ٱلْعَزِيزُ
ٱلرَّحِيمُ
5. Karena pertolongan Allah. Dia
menolong siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Dialah Maha Perkasa lagi Penyayang.
وَعْدَ ٱللَّهِ
ۖ لَا يُخْلِفُ
ٱللَّهُ وَعْدَهُۥ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ ٱلنَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ
6. (Sebagai) janji yang sebenarnya dari Allah.
Allah tidak akan menyalahi janji-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak
mengetahui.
يَعْلَمُونَ ظَٰهِرًا
مِّنَ ٱلْحَيَوٰةِ ٱلدُّنْيَا وَهُمْ عَنِ ٱلْءَاخِرَةِ
هُمْ غَٰفِلُونَ
7. Mereka hanya mengetahui yang
lahir (saja) dari kehidupan dunia; sedang mereka tentang (kehidupan) akhirat
adalah lalai.
أَوَلَمْ يَتَفَكَّرُوا۟
فِىٓ أَنفُسِهِم ۗ مَّا خَلَقَ
ٱللَّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَآ إِلَّا
بِٱلْحَقِّ وَأَجَلٍ مُّسَمًّى ۗ وَإِنَّ كَثِيرًا
مِّنَ ٱلنَّاسِ بِلِقَآئِ رَبِّهِمْ لَكَٰفِرُونَ
8. Dan mengapa mereka tidak
memikirkan tentang (kejadian) diri mereka? Allah tidak menjadikan langit dan
bumi dan apa yang ada diantara keduanya melainkan dengan (tujuan) yang benar
dan waktu yang ditentukan. Dan sesungguhnya kebanyakan di antara manusia
benar-benar ingkar akan pertemuan dengan Tuhannya.
أَوَلَمْ يَسِيرُوا۟
فِى ٱلْأَرْضِ فَيَنظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ
ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ ۚ
كَانُوٓا۟ أَشَدَّ مِنْهُمْ قُوَّةً
وَأَثَارُوا۟ ٱلْأَرْضَ وَعَمَرُوهَآ أَكْثَرَ مِمَّا عَمَرُوهَا وَجَآءَتْهُمْ
رُسُلُهُم بِٱلْبَيِّنَٰتِ ۖ فَمَا كَانَ
ٱللَّهُ لِيَظْلِمَهُمْ وَلَٰكِن كَانُوٓا۟ أَنفُسَهُمْ يَظْلِمُونَ
9. Dan apakah mereka tidak
mengadakan perjalanan di muka bumi dan memperhatikan bagaimana akibat (yang
diderita) oleh orang-orang sebelum mereka? orang-orang itu adalah lebihkuat
dari mereka (sendiri) dan telah mengolah bumi (tanah) serta memakmurkannya
lebih banyak dari apa yang telah mereka makmurkan. Dan telah datang kepada
mereka rasul-rasul mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata. Maka Allah
sekali-kali tidak berlaku zalim kepada mereka, akan tetapi merekalah yang
berlaku zalim kepada diri sendiri.
ثُمَّ كَانَ
عَٰقِبَةَ ٱلَّذِينَ أَسَٰٓـُٔوا۟ ٱلسُّوٓأَىٰٓ أَن كَذَّبُوا۟ بِـَٔايَٰتِ
ٱللَّهِ وَكَانُوا۟ بِهَا يَسْتَهْزِءُونَ
10. Kemudian, akibat orang-orang
yang mengerjakan kejahatan adalah (azab) yang lebih buruk, karena mereka
mendustakan ayat-ayat Allah dan mereka selalu memperolok-oloknya.
ٱللَّهُ يَبْدَؤُا۟
ٱلْخَلْقَ ثُمَّ يُعِيدُهُۥ ثُمَّ
إِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
11. Allah menciptakan (manusia)
dari permulaan, kemudian mengembalikan (menghidupkan)nya kembali; kemudian
kepada-Nya-lah kamu dikembalikan
وَيَوْمَ تَقُومُ
ٱلسَّاعَةُ يُبْلِسُ ٱلْمُجْرِمُونَ
12. Dan pada hari terjadinya
kiamat, orang-orang yang berdosa terdiam berputus asa.
وَلَمْ يَكُن
لَّهُم مِّن شُرَكَآئِهِمْ شُفَعَٰٓؤُا۟
وَكَانُوا۟ بِشُرَكَآئِهِمْ كَٰفِرِينَ
13. Dan sekali-kali tidak ada
pemberi syafa'at bagi mereka dari berhala-berhala mereka dan adalah mereka
mengingkari berhala mereka itu.
وَيَوْمَ تَقُومُ
ٱلسَّاعَةُ يَوْمَئِذٍ يَتَفَرَّقُونَ
14. Dan pada hari terjadinya
kiamat, di hari itu mereka (manusia) bergolong-golongan.
فَأَمَّا ٱلَّذِينَ
ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ فَهُمْ فِى رَوْضَةٍ
يُحْبَرُونَ
15. Adapun orang-orang yang
beriman dan mengerjakan amal saleh, maka mereka di dalam taman (surga)
bergembira.
وَأَمَّا ٱلَّذِينَ
كَفَرُوا۟ وَكَذَّبُوا۟ بِـَٔايَٰتِنَا وَلِقَآئِ ٱلْءَاخِرَةِ فَأُو۟لَٰٓئِكَ فِى ٱلْعَذَابِ مُحْضَرُونَ
16. Adapun orang-orang yang kafir
dan mendustakan ayat-ayat Kami (Al Quran) serta (mendustakan) menemui hari
akhirat, maka mereka tetap berada di dalam siksaan (neraka).
فَسُبْحَٰنَ ٱللَّهِ
حِينَ تُمْسُونَ وَحِينَ تُصْبِحُونَ
17. Maka bertasbihlah kepada Allah
di waktu kamu berada di petang hari dan waktu kamu berada di waktu subuh,
وَلَهُ ٱلْحَمْدُ
فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَعَشِيًّا وَحِينَ تُظْهِرُونَ
18. dan bagi-Nya-lah segala puji
di langit dan di bumi dan di waktu kamu berada pada petang hari dan di waktu
kamu berada di waktu Zuhur.
يُخْرِجُ ٱلْحَىَّ
مِنَ ٱلْمَيِّتِ وَيُخْرِجُ ٱلْمَيِّتَ مِنَ ٱلْحَىِّ وَيُحْىِ
ٱلْأَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا ۚ
وَكَذَٰلِكَ تُخْرَجُونَ
19. Dia mengeluarkan yang hidup
dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup dan menghidupkan bumi
sesudah matinya. Dan seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari kubur).
وَمِنْ ءَايَٰتِهِۦٓ
أَنْ خَلَقَكُم مِّن تُرَابٍ ثُمَّ
إِذَآ أَنتُم بَشَرٌ تَنتَشِرُونَ
20. Dan di antara tanda-tanda
kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan kamu dari tanah, kemudian tiba-tiba kamu
(menjadi) manusia yang berkembang biak.
وَمِنْ ءَايَٰتِهِۦٓ
أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ
أَنفُسِكُمْ أَزْوَٰجًا لِّتَسْكُنُوٓا۟ إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُم مَّوَدَّةً وَرَحْمَةً ۚ إِنَّ فِى
ذَٰلِكَ لَءَايَٰتٍ لِّقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
21. Dan di antara tanda-tanda
kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri,
supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya
diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu
benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.
وَمِنْ ءَايَٰتِهِۦ
خَلْقُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفُ أَلْسِنَتِكُمْ وَأَلْوَٰنِكُمْ ۚ إِنَّ فِى
ذَٰلِكَ لَءَايَٰتٍ لِّلْعَٰلِمِينَ
22. Dan di antara tanda-tanda
kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan
warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikan itu benar-benar terdapat
tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui.
وَمِنْ ءَايَٰتِهِۦ
مَنَامُكُم بِٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ وَٱبْتِغَآؤُكُم مِّن فَضْلِهِۦٓ ۚ
إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَءَايَٰتٍ
لِّقَوْمٍ يَسْمَعُونَ
23. Dan di antara tanda-tanda
kekuasaan-Nya ialah tidurmu di waktu malam dan siang hari dan usahamu mencari
sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat
tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan.
وَمِنْ ءَايَٰتِهِۦ
يُرِيكُمُ ٱلْبَرْقَ خَوْفًا وَطَمَعًا وَيُنَزِّلُ
مِنَ ٱلسَّمَآءِ مَآءً فَيُحْىِۦ بِهِ
ٱلْأَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَآ ۚ
إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَءَايَٰتٍ
لِّقَوْمٍ يَعْقِلُونَ
24. Dan di antara tanda-tanda
kekuasaan-Nya, Dia memperlihatkan kepadamu kilat untuk (menimbulkan) ketakutan
dan harapan, dan Dia menurunkan hujan dari langit, lalu menghidupkan bumi
dengan air itu sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mempergunakan akalnya.
وَمِنْ ءَايَٰتِهِۦٓ
أَن تَقُومَ ٱلسَّمَآءُ وَٱلْأَرْضُ
بِأَمْرِهِۦ ۚ ثُمَّ إِذَا
دَعَاكُمْ دَعْوَةً مِّنَ ٱلْأَرْضِ إِذَآ
أَنتُمْ تَخْرُجُونَ
25. Dan di antara tanda-tanda
kekuasaan-Nya ialah berdirinya langit dan bumi dengan iradat-Nya. Kemudian
apabila Dia memanggil kamu sekali panggil dari bumi, seketika itu (juga) kamu
keluar (dari kubur).
وَلَهُۥ مَن
فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ ۖ كُلٌّ لَّهُۥ
قَٰنِتُونَ
26. Dan kepunyaan-Nya-lah siapa
saja yang ada di langit dan di bumi. Semuanya hanya kepada-Nya tunduk.
وَهُوَ ٱلَّذِى
يَبْدَؤُا۟ ٱلْخَلْقَ ثُمَّ يُعِيدُهُۥ وَهُوَ
أَهْوَنُ عَلَيْهِ ۚ وَلَهُ ٱلْمَثَلُ
ٱلْأَعْلَىٰ فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ
ۚ وَهُوَ ٱلْعَزِيزُ
ٱلْحَكِيمُ
27. Dan Dialah yang menciptakan
(manusia) dari permulaan, kemudian mengembalikan (menghidupkan)nya kembali, dan
menghidupkan kembali itu adalah lebih mudah bagi-Nya. Dan bagi-Nya-lah sifat
yang Maha Tinggi di langit dan di bumi; dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana.
ضَرَبَ لَكُم
مَّثَلًا مِّنْ أَنفُسِكُمْ ۖ
هَل لَّكُم مِّن مَّا
مَلَكَتْ أَيْمَٰنُكُم مِّن شُرَكَآءَ فِى
مَا رَزَقْنَٰكُمْ فَأَنتُمْ فِيهِ سَوَآءٌ تَخَافُونَهُمْ
كَخِيفَتِكُمْ أَنفُسَكُمْ ۚ كَذَٰلِكَ نُفَصِّلُ
ٱلْءَايَٰتِ لِقَوْمٍ يَعْقِلُونَ
28. Dia membuat perumpamaan untuk
kamu dari dirimu sendiri. Apakah ada diantara hamba-sahaya yang dimiliki oleh
tangan kananmu, sekutu bagimu dalam (memiliki) rezeki yang telah Kami berikan
kepadamu; maka kamu sama dengan mereka dalam (hak mempergunakan) rezeki itu,
kamu takut kepada mereka sebagaimana kamu takut kepada dirimu sendiri?
Demikianlah Kami jelaskan ayat-ayat bagi kaum yang berakal.
بَلِ ٱتَّبَعَ
ٱلَّذِينَ ظَلَمُوٓا۟ أَهْوَآءَهُم بِغَيْرِ عِلْمٍ ۖ فَمَن
يَهْدِى مَنْ أَضَلَّ ٱللَّهُ
ۖ وَمَا لَهُم
مِّن نَّٰصِرِينَ
29. Tetapi orang-orang yang zalim,
mengikuti hawa nafsunya tanpa ilmu pengetahuan; maka siapakah yang akan
menunjuki orang yang telah disesatkan Allah? Dan tiadalah bagi mereka seorang
penolongpun.
فَأَقِمْ وَجْهَكَ
لِلدِّينِ حَنِيفًا ۚ فِطْرَتَ ٱللَّهِ
ٱلَّتِى فَطَرَ ٱلنَّاسَ عَلَيْهَا
ۚ لَا تَبْدِيلَ
لِخَلْقِ ٱللَّهِ ۚ ذَٰلِكَ
ٱلدِّينُ ٱلْقَيِّمُ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ ٱلنَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ
30. Maka hadapkanlah wajahmu
dengan lurus kepada agama Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah
menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah Allah.
(Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui,
مُنِيبِينَ إِلَيْهِ
وَٱتَّقُوهُ وَأَقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَلَا تَكُونُوا۟ مِنَ
ٱلْمُشْرِكِينَ
31. dengan kembali bertaubat
kepada-Nya dan bertakwalah kepada-Nya serta dirikanlah shalat dan janganlah
kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Allah,
مِنَ ٱلَّذِينَ
فَرَّقُوا۟ دِينَهُمْ وَكَانُوا۟ شِيَعًا ۖ كُلُّ
حِزْبٍۭ بِمَا لَدَيْهِمْ فَرِحُونَ
32. yaitu orang-orang yang
memecah-belah agama mereka dan mereka menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap
golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada golongan mereka.
وَإِذَا مَسَّ
ٱلنَّاسَ ضُرٌّ دَعَوْا۟ رَبَّهُم
مُّنِيبِينَ إِلَيْهِ ثُمَّ إِذَآ أَذَاقَهُم
مِّنْهُ رَحْمَةً إِذَا فَرِيقٌ مِّنْهُم
بِرَبِّهِمْ يُشْرِكُونَ
33. Dan apabila manusia disentuh oleh suatu bahaya, mereka
menyeru Tuhannya dengan kembali bertaubat kepada-Nya, kemudian apabila Tuhan
merasakan kepada mereka barang sedikit rahmat daripada-Nya, tiba-tiba sebagian
dari mereka mempersekutukan Tuhannya,
لِيَكْفُرُوا۟ بِمَآ
ءَاتَيْنَٰهُمْ ۚ فَتَمَتَّعُوا۟ فَسَوْفَ
تَعْلَمُونَ
34. sehingga mereka mengingkari
akan rahmat yang telah Kami berikan kepada mereka. Maka bersenang-senanglah
kamu sekalian, kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu).
أَمْ أَنزَلْنَا
عَلَيْهِمْ سُلْطَٰنًا فَهُوَ يَتَكَلَّمُ بِمَا
كَانُوا۟ بِهِۦ يُشْرِكُونَ
35. Atau pernahkah Kami menurunkan
kepada mereka keterangan, lalu keterangan itu menunjukkan (kebenaran) apa yang
mereka selalu mempersekutukan dengan Tuhan?
وَإِذَآ أَذَقْنَا
ٱلنَّاسَ رَحْمَةً فَرِحُوا۟ بِهَا ۖ وَإِن
تُصِبْهُمْ سَيِّئَةٌۢ بِمَا قَدَّمَتْ أَيْدِيهِمْ
إِذَا هُمْ يَقْنَطُونَ
36. Dan apabila Kami rasakan
sesuatu rahmat kepada manusia, niscaya mereka gembira dengan rahmat itu. Dan
apabila mereka ditimpa suatu musibah (bahaya) disebabkan kesalahan yang telah
dikerjakan oleh tangan mereka sendiri, tiba-tiba mereka itu berputus asa.
أَوَلَمْ يَرَوْا۟
أَنَّ ٱللَّهَ يَبْسُطُ ٱلرِّزْقَ
لِمَن يَشَآءُ وَيَقْدِرُ ۚ إِنَّ فِى
ذَٰلِكَ لَءَايَٰتٍ لِّقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ
37. Dan apakah mereka tidak
memperhatikan bahwa Sesungguhnya Allah melapangkan rezeki bagi siapa yang
dikehendaki-Nya dan Dia (pula) yang menyempitkan (rezeki itu). Sesungguhnya
pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi
kaum yang beriman.
فَـَٔاتِ ذَا
ٱلْقُرْبَىٰ حَقَّهُۥ وَٱلْمِسْكِينَ وَٱبْنَ ٱلسَّبِيلِ ۚ
ذَٰلِكَ خَيْرٌ لِّلَّذِينَ يُرِيدُونَ
وَجْهَ ٱللَّهِ ۖ وَأُو۟لَٰٓئِكَ
هُمُ ٱلْمُفْلِحُونَ
38. Maka berikanlah kepada kerabat
yang terdekat akan haknya, demikian (pula) kepada fakir miskin dan orang-orang
yang dalam perjalanan. Itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang mencari
keridhaan Allah; dan mereka itulah orang-orang beruntung.
وَمَآ ءَاتَيْتُم
مِّن رِّبًا لِّيَرْبُوَا۟ فِىٓ
أَمْوَٰلِ ٱلنَّاسِ فَلَا يَرْبُوا۟ عِندَ
ٱللَّهِ ۖ وَمَآ ءَاتَيْتُم
مِّن زَكَوٰةٍ تُرِيدُونَ وَجْهَ ٱللَّهِ فَأُو۟لَٰٓئِكَ
هُمُ ٱلْمُضْعِفُونَ
39. Dan sesuatu riba (tambahan)
yang kamu berikan agar dia bertambah pada harta manusia, maka riba itu tidak
menambah pada sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu
maksudkan untuk mencapai keridhaan Allah, maka (yang berbuat demikian) itulah
orang-orang yang melipat gandakan (pahalanya).
ٱللَّهُ ٱلَّذِى
خَلَقَكُمْ ثُمَّ رَزَقَكُمْ ثُمَّ
يُمِيتُكُمْ ثُمَّ يُحْيِيكُمْ ۖ
هَلْ مِن شُرَكَآئِكُم مَّن
يَفْعَلُ مِن ذَٰلِكُم مِّن
شَىْءٍ ۚ سُبْحَٰنَهُۥ وَتَعَٰلَىٰ
عَمَّا يُشْرِكُونَ
40. Allah-lah yang menciptakan
kamu, kemudian memberimu rezeki, kemudian mematikanmu, kemudian menghidupkanmu
(kembali). Adakah di antara yang kamu sekutukan dengan Allah itu yang dapat
berbuat sesuatu dari yang demikian itu? Maha Sucilah Dia dan Maha Tinggi dari
apa yang mereka persekutukan.
ظَهَرَ ٱلْفَسَادُ
فِى ٱلْبَرِّ وَٱلْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِى
ٱلنَّاسِ لِيُذِيقَهُم بَعْضَ ٱلَّذِى عَمِلُوا۟
لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
41. Telah nampak kerusakan di
darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusi, supay Allah
merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka
kembali (ke jalan yang benar).
قُلْ سِيرُوا۟
فِى ٱلْأَرْضِ فَٱنظُرُوا۟ كَيْفَ كَانَ عَٰقِبَةُ
ٱلَّذِينَ مِن قَبْلُ ۚ
كَانَ أَكْثَرُهُم مُّشْرِكِينَ
42. Katakanlah: "Adakanlah
perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang
terdahulu. Kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan
(Allah)".
فَأَقِمْ وَجْهَكَ
لِلدِّينِ ٱلْقَيِّمِ مِن قَبْلِ أَن
يَأْتِىَ يَوْمٌ لَّا مَرَدَّ
لَهُۥ مِنَ ٱللَّهِ ۖ
يَوْمَئِذٍ يَصَّدَّعُونَ
43. Oleh karena itu, hadapkanlah
wajahmu kepada agama yang lurus (Islam) sebelum datang dari Allah suatu hari
yang tidak dapat ditolak (kedatangannya): pada hari itu mereka terpisah-pisah.
مَن كَفَرَ
فَعَلَيْهِ كُفْرُهُۥ ۖ وَمَنْ عَمِلَ
صَٰلِحًا فَلِأَنفُسِهِمْ يَمْهَدُونَ
44. Barangsiapa yang kafir maka
dia sendirilah yang menanggung (akibat) kekafirannya itu; dan barangsiapa yang
beramal saleh maka untuk diri mereka sendirilah mereka menyiapkan (tempat yang
menyenangkan),
لِيَجْزِىَ ٱلَّذِينَ
ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ مِن فَضْلِهِۦٓ ۚ
إِنَّهُۥ لَا يُحِبُّ ٱلْكَٰفِرِينَ
45. agar Allah memberi pahala
kepada orang-orang yang beriman dan beramal saleh dari karunia-Nya.
Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang ingkar.
وَمِنْ ءَايَٰتِهِۦٓ
أَن يُرْسِلَ ٱلرِّيَاحَ مُبَشِّرَٰتٍ وَلِيُذِيقَكُم مِّن رَّحْمَتِهِۦ وَلِتَجْرِىَ
ٱلْفُلْكُ بِأَمْرِهِۦ وَلِتَبْتَغُوا۟ مِن فَضْلِهِۦ وَلَعَلَّكُمْ
تَشْكُرُونَ
46. Dan di antara tanda-tanda
kekuasan-Nya adalah bahwa Dia mengirimkan angin sebagai pembawa berita gembira
dan untuk merasakan kepadamu sebagian dari rahmat-Nya dan supaya kapal dapat
berlayar dengan perintah-Nya dan (juga) supaya kamu dapat mencari karunia-Nya;
mudah-mudahn kamu bersyukur.
وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا
مِن قَبْلِكَ رُسُلًا إِلَىٰ قَوْمِهِمْ
فَجَآءُوهُم بِٱلْبَيِّنَٰتِ فَٱنتَقَمْنَا مِنَ ٱلَّذِينَ أَجْرَمُوا۟
ۖ وَكَانَ حَقًّا
عَلَيْنَا نَصْرُ ٱلْمُؤْمِنِينَ
47. Dan Sesungguhnya Kami telah
mengutus sebelum kamu beberapa orang rasul kepada kaumnya, mereka datang
kepadanya dengan membawa keterangan-keterangan (yang cukup), lalu Kami
melakukan pembalasan terhadap orang-orang yang berdosa. Dan Kami selalu
berkewajiban menolong orang-orang yang beriman.
ٱللَّهُ ٱلَّذِى
يُرْسِلُ ٱلرِّيَٰحَ فَتُثِيرُ سَحَابًا فَيَبْسُطُهُۥ فِى ٱلسَّمَآءِ كَيْفَ
يَشَآءُ وَيَجْعَلُهُۥ كِسَفًا فَتَرَى ٱلْوَدْقَ
يَخْرُجُ مِنْ خِلَٰلِهِۦ ۖ
فَإِذَآ أَصَابَ بِهِۦ مَن
يَشَآءُ مِنْ عِبَادِهِۦٓ إِذَا
هُمْ يَسْتَبْشِرُونَ
48. Allah, Dialah yang mengirim
angin, lalu angin itu menggerakkan awan dan Allah membentangkannya di langit
menurut yang dikehendaki-Nya, dan menjadikannya bergumpal-gumpal; lalu kamu
lihat hujan keluar dari celah-celahnya, maka apabila hujan itu turun mengenai
hamba-hamba-Nya yang dikehendaki-Nya, tiba-tiba mereka menjadi gembira.
وَإِن كَانُوا۟
مِن قَبْلِ أَن يُنَزَّلَ
عَلَيْهِم مِّن قَبْلِهِۦ لَمُبْلِسِينَ
49. Dan Sesungguhnya sebelum hujan
diturunkan kepada mereka, mereka benar-benar telah berputus asa.
فَٱنظُرْ إِلَىٰٓ
ءَاثَٰرِ رَحْمَتِ ٱللَّهِ كَيْفَ يُحْىِ
ٱلْأَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَآ ۚ
إِنَّ ذَٰلِكَ لَمُحْىِ ٱلْمَوْتَىٰ
ۖ وَهُوَ عَلَىٰ
كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ
50. Maka perhatikanlah bekas-bekas
rahmat Allah, bagaimana Allah menghidupkan bumi yang sudah mati. Sesungguhnya
(Tuhan yang berkuasa seperti) demikian benar-benar (berkuasa) menghidupkan orang-orang
yang telah mati. Dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.
وَلَئِنْ أَرْسَلْنَا
رِيحًا فَرَأَوْهُ مُصْفَرًّا لَّظَلُّوا۟ مِنۢ بَعْدِهِۦ يَكْفُرُونَ
51. Dan sungguh, jika Kami
mengirimkan angin (kepada tumbuh-tumbuhan) lalu mereka melihat (tumbuh-tumbuhan
itu) menjadi kuning (kering), benar-benar tetaplah mereka sesudah itu menjadi
orang yang ingkar.
فَإِنَّكَ لَا
تُسْمِعُ ٱلْمَوْتَىٰ وَلَا تُسْمِعُ ٱلصُّمَّ
ٱلدُّعَآءَ إِذَا وَلَّوْا۟ مُدْبِرِينَ
52. Maka Sesungguhnya kamu tidak
akan sanggup menjadikan orang-orang yang mati itu dapat mendengar, dan
menjadikan orang-orang yang tuli dapat mendengar seruan, apabila mereka itu
berpaling membelakang.
وَمَآ أَنتَ
بِهَٰدِ ٱلْعُمْىِ عَن ضَلَٰلَتِهِمْ ۖ
إِن تُسْمِعُ إِلَّا مَن يُؤْمِنُ
بِـَٔايَٰتِنَا فَهُم مُّسْلِمُونَ
53. Dan kamu sekali-kali tidak
akan dapat memberi petunjuk kepada orang-orang yang buta (mata hatinya) dari
kesesatannya. Dan kamu tidak dapat memperdengarkan (petunjuk Tuhan) melainkan
kepada orang-orang yang beriman dengan ayat-ayat Kami, mereka itulah
orang-orang yang berserah diri (kepada Kami).
ٱللَّهُ ٱلَّذِى
خَلَقَكُم مِّن ضَعْفٍ ثُمَّ
جَعَلَ مِنۢ بَعْدِ ضَعْفٍ
قُوَّةً ثُمَّ جَعَلَ مِنۢ
بَعْدِ قُوَّةٍ ضَعْفًا وَشَيْبَةً
ۚ يَخْلُقُ مَا
يَشَآءُ ۖ وَهُوَ ٱلْعَلِيمُ
ٱلْقَدِيرُ
54. Allah, Dialah yang menciptakan
kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah
itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu lemah
(kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya dan Dialah Yang
Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa.
وَيَوْمَ تَقُومُ
ٱلسَّاعَةُ يُقْسِمُ ٱلْمُجْرِمُونَ مَا لَبِثُوا۟ غَيْرَ
سَاعَةٍ ۚ كَذَٰلِكَ كَانُوا۟
يُؤْفَكُونَ
55. Dan pada hari terjadinya
kiamat, bersumpahlah orang-orang yang berdosa; "mereka tidak berdiam (dalam
kubur) melainkan sesaat (saja)". Seperti demikianlah mereka selalu
dipalingkan (dari kebenaran).
وَقَالَ ٱلَّذِينَ
أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ وَٱلْإِيمَٰنَ لَقَدْ لَبِثْتُمْ فِى
كِتَٰبِ ٱللَّهِ إِلَىٰ يَوْمِ
ٱلْبَعْثِ ۖ فَهَٰذَا يَوْمُ
ٱلْبَعْثِ وَلَٰكِنَّكُمْ كُنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
56. Dan berkata orang-orang yang
diberi ilmu pengetahuan dan keimanan (kepada orang-orang yang kafir):
"Sesungguhnya kamu telah berdiam (dalam kubur) menurut ketetapan Allah,
sampai hari berbangkit; maka inilah hari berbangkit itu akan tetapi kamu selalu
tidak meyakini(nya)".
فَيَوْمَئِذٍ لَّا
يَنفَعُ ٱلَّذِينَ ظَلَمُوا۟ مَعْذِرَتُهُمْ وَلَا هُمْ يُسْتَعْتَبُونَ
57. Maka pada hari itu tidak
bermanfaat (lagi) bagi orang-orang yang zalim permintaan uzur mereka, dan tidak
pula mereka diberi kesempatan bertaubat lagi.
وَلَقَدْ ضَرَبْنَا
لِلنَّاسِ فِى هَٰذَا ٱلْقُرْءَانِ
مِن كُلِّ مَثَلٍ ۚ
وَلَئِن جِئْتَهُم بِـَٔايَةٍ لَّيَقُولَنَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓا۟ إِنْ أَنتُمْ إِلَّا
مُبْطِلُونَ
58. Dan Sesungguhnya telah Kami
buat dalam Al Quran ini segala macam perumpamaan untuk manusia. Dan
Sesungguhnya jika kamu membawa kepada mereka suatu ayat, pastilah orang-orang
yang kafir itu akan berkata: "Kamu tidak lain hanyalah orang-orang yang
membuat kepalsuan belaka".
كَذَٰلِكَ يَطْبَعُ
ٱللَّهُ عَلَىٰ قُلُوبِ ٱلَّذِينَ
لَا يَعْلَمُونَ
59. Demikianlah Allah mengunci
mati hati orang-orang yang tidak (mau) memahami.
فَٱصْبِرْ إِنَّ
وَعْدَ ٱللَّهِ حَقٌّ ۖ
وَلَا يَسْتَخِفَّنَّكَ ٱلَّذِينَ لَا يُوقِنُونَ
60. Dan bersabarlah kamu,
sesungguhnya janji Allah adalah benar dan sekali-kali janganlah orang-orang
yang tidak meyakini (kebenaran ayat-ayat Allah) itu menggelisahkan kamu.
Baca Selanjutnya: Surah Luqman dan Artinya
Baca Selanjutnya: Surah Luqman dan Artinya